Komposisi dalam landscape fotografi merupakan hal dasar dan sangat fundamental yang tertuang dalam setiap frame gambar. Setiap pemandangan yang kita lihat di depan kita dan di dalam frame itu, susunan antara elemen-elemen dari aspek yang berbeda untuk membuat objek yang powerful dan menarik.
Sehingga nanti ketika seorang melihat foto yang telah kita buat, mereka bisa melihat, merasakan emosi saat kita mengambil gambar itu.
Mereka tidak hanya berdiri di depan foto kita dan menatapnya, tetapi mereka merasa berada di sana, di tempat dimana kita mengambil gambar itu, keadaan waktu itu, dan lain lain.
Nah dari hal kecil tadi cobalah pahami apa yang membuat foto landscape itu menarik. Mereka berhasil membuat sebuah komposisi yang begitu menarik dan membuat orang yang melihatnya merasakan sesuatu.
Bagi sebagian orang mengajarkan komposisi tidak semudah yang dikira.
Mengajarkan komposisi pada foto landscape butuh trik khusus sebab komposisi adalah suatu yang abstrak, tidak seperti iso, diafragma, atau speed.
Merekam foto dengan file gambar RAW, lalu edit di photoshop atau lightroom.
Alih-alih mendapat foto dengan Dynamic Range yang tinggi, lantas mengesampingkan komposisi foto, itu merupakan kekeliruan.
Punya foto dengan HDR memang bagus, tetapi tanpa komposisi yang mantap, jadinya juga tidak maksimal.
Ada juga yang bilang, foto lanscape itu perlu lensa yang super lebar / ultra wide agar fotonya makin keren, nyatanya tidak juga.
Sebab dengan lensa yang kita punyai sekarang pun bisa kamu gunakan untuk foto landscape, bahkan sekalipun itu lensa kit.
Sekarang apa yang akan saya bagikan dalam tulisan ini saya coba untuk menjelaskan apa yang saya maksud dengan menjelaskan tentang bagaimana proses saya dalam membuat foto landscape.
Dan yang hal pertama yang harus diingat adalah kamera melihat sesuatu dengan sisi yang berbeda dari pada apa yang mata kita lihat.
Ketika kita berdiri di depan pemandangan apa yang kita lihat, mata kita mengabadikannya dengan yang sangat baik, tetapi kamera belum tentu.
Kita bahkan sudah bisa menebak bakalan diapakan foto kita nantinya melalui mata kita, namun kamera belum tentu merealisasikannya
Silahkan perhatikan beberapa hal berikut.
1. Memaksimalkan komposisi foto leading lines
Isi Tulisan
Yang pertama adalah perhatikan leading lines, saya selalu menggunakan leading lines untuk membawa mata saya menuju ke satu titik.
Ketika memasukkan leading lines ke dalam foto kamu bisa memberikan dampak yang sangat besar, kamu bisa membawa orang yang melihat foto kamu merasa berada di sana.
Leading lines terbaik adalah leading lines curve. Seperti biasa ditemukan pada foto-foto air terjun.
Dimana air yang mengalir di bawahmu, kamu jadikan sebagai leading lines menuju ke ujung munculnya air terjun yang berada jauh di depan kamu.
Secara natural mata akan mengikuti hal-hal yang berbentuk curve.
Baca juga :: Komposisi foto landscape yang harus dicoba
2. Penempatan objek yang kurang tepat

Hal kedua yang jarang diperhatikan adalah penempatan objek. Dimana objek itu bisa menjadi pemanis dalam pembuatan leading lines kamu.
3. Isolasi Objek utama

Ada kalanya leading lines tidak perlu digunakan, dalam suatu kondisi kamu menemukan sebuah objek yang memiliki karakter begitu kuat, kamu tinggal memainkan komposisi frontal dan menekan shutter.
Tempatkan objek itu tepat di tengah-tengah frame kamu. Yang seperti itu tidak memerlukan lagi leading lines sebab memiliki karakter yang kuat.
4. Temukan Focal Point pada foto landscape anda

Focal point memiliki fungsi sebagai penyebab mengapa mata kita harus tertuju pada sebuah foto itu.
Terkadang melihat sebuah foto yang memiliki semua objek di dalamnya tetapi mata masih terus menemukan objek yang sama, mata ini lelah mencari apa yang ingin fotografer sampaikan dalam foto itu. Penyebabnya adalah tidak hadirnya sebuah focal point dalam foto yang dipresentasikan.
5. Hal Kecil dalam Frame yang Mengganggu komposisi foto landscape
Kamu sudah menemukan komposisi yang tepat, lalu mendapatkan leading lines yang bagus, juga focal point yang jelas, tetapi setelah kamu memotret, kamu melihat ada objek dalam frame kamu yang membuatmu merasa tidak perlu objek itu ada dalam frame mu, itu yang saya maksud.
Terkadang hal kecil dalam frame mengganggu mata untuk berfokus pada leading lines dan focal point dalam foto yang telah kita foto.
Hal demikian sejatinya untuk seorang fotorafer landscape adalah dengan menunggu waktu yang tepat untuk memotret dengan baik atau dengan mencari komposisi yang lain, atau dengan memperbaiki foto itu dengan menggunakan program editor foto seperti Photoshop atau Lightroom.
Hal kecil yang mengganggu penglihatan bukan saja dari hadirnya objek kecil yang tanggung untuk diinginkan, tetapi bisa disebabkan oleh karena kurangnya porsi terhadap objek yang sudah kamu masukkan ke dalam komposisi foto mu yang terasa pada bagian tepi frame, entah itu di tepi atas, bawah, kiri atau kanan, sehingga untuk mengakalinya kamu harus melakukan rekomposisi.
6. Buat foto landscape yang minimalis
Untuk mendapatkan sebuah komposisi yang bagus, usahakan keseluruhan objek yang kamu ambil adalah pendukung dari satu focal point yang kamu ceritakan dalam foto kamu.
Objek yang tidak ada hubunganya dalam foto hanya akan menggangu mata.
Kesimpulan
Jadi itulah kekuatan dari sebuah komposisi foto, anda bisa memikirkan untuk mengkomposisikan sebuah foto landscape dengan menemukan focal point.
Melihat ke sekitar dan menemukan leading lines.
Menemukan dan menempatkan sebuah objek yang akan membuat mata fokus untuk melihatnya sebagai sebuah focal point.
Atau menemukan objek yang hanya bisa diiosolasi, yang tidak butuh objek pemanis apapun, sebab objek itu sendiri sudah sangat kuat.
Lalu melihat kembali foto apakah tidak ada lagi objek yang mengganggu foto terutama di bagian tepinya.
Memastikan tidak ada lagi objek yang tidak seharusnya ada di sana.
Kemudian yang terakhir minimalism, meniadakan objek yang tidak seharusnya ada hubungannya dengan komposisi.
Lalu memastikan foto sebersih mungkin, itulah yang akan membuat foto landscape kamu menjadi lebih baik dari segala hal.
Semoga tulisan ini bermanfaat. Dan semoga menginspirasi kamu untuk membuat foto lebih baik lagi. Kalau kamu ada pertanyaan atau masukan, silahkan berikan komentar di bawah.